Rain Dikritik Berat karena Kehilangan Uang yang Diinvestasikannya di Grup Boy Ciipher
Baru-baru ini, anggota grup Ciipher mengundurkan diri, dan netizen pun mempertanyakan dan mengkritik kemampuan Rain sebagai CEO. Bagaimana pendapat orang-orang mengenai hal ini?
Rain mendapat kritik karena situasi Ciipher yang kini sedang terjadi. Empat anggota Ciipher, yaitu Tan, Tag, Dohwan, dan Won, mengumumkan pengunduran diri mereka dari grup tersebut. Ciipher juga mengumumkan bahwa grup ini akan diorganisir ulang dengan sisa anggota Hyunbin, Hwi, dan Keita.
Rain Mengungkapkan Investasi Besar di Ciipher
Situasi ini menimbulkan kritik terhadap Rain, CEO Rain Company, yang diketahui telah kehilangan sejumlah besar uang yang diinvestasikan pada Ciipher. Pada tahun 2022, Rain tampil di acara “Take Care of Me This Week” di tVN bersama mantan anggota Ciipher, Tan. Rain mengungkapkan keterpesonaannya terhadap Tan dan Ciipher, yang kemudian menjadi pembicaraan dengan aktor dan anggota tetap acara tersebut, Sung Dong Il.
Rain mengungkapkan bahwa ia memutuskan untuk menginvestasikan sejumlah besar uang pada grup ini daripada membeli rumah. Percakapan mereka adalah sebagai berikut:
Sung Dong Il: “Aku penasaran, berapa banyak uang yang kamu investasikan pada grup Ciipher, Rain?”
Rain: “Mungkin uang itu bisa aku gunakan untuk membeli rumah. Kadang-kadang, aku berpikir mengapa aku memproduksi mereka. Aku bisa membeli rumah dengan uang itu.”
Setelah mengetahui betapa besar jumlah uang yang diinvestasikan, netizen berkumpul di bagian komentar Facebook, di mana mereka mengkritik kemampuan Rain sebagai CEO. Mereka juga menyoroti bahwa Rain seharusnya tidak lagi terlibat dalam urusan bisnis dan mengklaim bahwa Ciipher bukanlah grup pertama yang mengalami kesulitan di bawah manajemennya.
- “Ada orang yang tidak cocok menjadi CEO atau manajer grup.”
- “Dia mempersempit jalan bagi MBLAQ, lalu MADTOWN, dan sekarang Ciipher. Rain seharusnya benar-benar berhenti (menjadi CEO).”
- “Lebih baik dia tetap menjadi penyanyi. Dia tidak baik sebagai CEO, dan ini bukan kali pertama hal ini terjadi padanya.”
- “Bisnis selalu menjadi perjudian, dan sekarang, pasar K-pop sudah terlalu banyak grup. Ini menunjukkan bahwa kesuksesan tidak dijamin!”
- “Rain sangat egois dengan pernyataannya tersebut. Jangan mengambil keputusan seperti itu, karena mengelola bakat berbeda dengan menjadi penyanyi solo.”
- “Kamu memberi mereka harapan untuk bermimpi dan meraihnya bersama, tetapi pada akhirnya, kamu meninggalkan mereka begitu saja. Menyedihkan.”
Kesimpulan
Situasi ini memang menimbulkan kritik terhadap Rain sebagai CEO Rain Company. Kehilangan uang yang diinvestasikan pada Ciipher membuat netizen meragukan kemampuan manajerialnya. Sejumlah komentar dari netizen mengungkapkan kekecewaan dan menyarankan agar Rain fokus sebagai penyanyi solo daripada terlibat dalam urusan bisnis. Hal ini menunjukkan betapa sulitnya menjadi CEO di industri K-pop yang begitu kompetitif dan berisiko.