Robbie Keane: “Big Sam dan Saya Dibawa Masuk Terlalu Terlambat untuk Selamatkan Leeds”

Keane Menyesal Leeds United Terlambat Datangkan Allardyce

Bintang sepak bola asal Irlandia Robbie Keane mengungkapkan rasa penyesalannya karena Leeds United terlambat mendatangkan Sam Allardyce dan tim pelatihnya. Keane bergabung bersama Allardyce pada 3 Mei lalu, hanya empat pertandingan sebelum musim berakhir. Leeds akhirnya terdegradasi ke posisi ke-19 setelah gagal memenangkan pertandingan mereka. Keane mengatakan bahwa Leeds bisa saja terhindar dari degradasi jika Allardyce datang lebih cepat.

“My time at Leeds was very enjoyable, in terms of the experience and being back at my old club,” ujar Keane pada Betway. “There are really good people there, good staff. It’s a club that’s got a great history. Unfortunately, we probably came in a little bit too late. It would have been nice if we’d have got in there earlier, I think it would have been a lot different. The experience was great, apart from the results, but we knew we were going to be up against it with the teams we were playing.”

Keane sangat senang bekerja sama dengan Allardyce, dengan siapa ia belum pernah bekerja sebagai pelatih sebelumnya. “It was great to work with Sam, with the experience that he has, to just learn how he is with players and with staff – he’s got a really good way about him and you can see why he’s been very successful,” kata Keane.

Allardyce sendiri mengakui bahwa dia datang terlambat. “He’d probably admit himself that we came in too late, and if the timing was a little bit earlier, I think we could have made a huge difference,” ujarnya.

Prestasi Leeds United yang Kurang Memuaskan

Prestasi Leeds United di musim lalu kurang memuaskan dengan terdegradasinya mereka dari Liga Premier. Hal ini mengecewakan bagi para penggemar klub dan membuat manajemen klub harus berpikir keras untuk mencari solusi.

Salah satu solusi yang dicoba oleh klub adalah dengan mendatangkan Sam Allardyce dan tim pelatihnya, termasuk Robbie Keane. Namun, sayangnya mereka datang terlambat dan tidak bisa membuat Leeds bertahan di Liga Premier.

Meskipun begitu, ada beberapa hal yang bisa dipelajari dari musim yang buruk bagi Leeds tersebut. Pertama, klub perlu memperkuat tim mereka dengan pemain-pemain berkualitas untuk menghadapi kompetisi yang semakin sulit. Kedua, manajemen klub perlu mencari pelatih yang bisa memimpin tim dengan baik dan membawa tim meraih kesuksesan.

Tentunya, para penggemar Leeds United berharap untuk melihat klub mereka bangkit dari kegagalan tersebut dan kembali berprestasi di musim yang akan datang. Semoga dengan upaya dan kerja keras yang dilakukan, Leeds United bisa kembali ke Liga Premier dan meraih hasil yang lebih baik di masa depan.

Disarikan dari: Citation