Gagalnya Ambisi Moises Caicedo Bersama Chelsea
Pada bursa transfer musim panas ini, Brighton and Hove Albion harus kehilangan dua gelandang brilian mereka, yaitu Alexis Mac Allister dan Moises Caicedo. Namun, bedanya adalah Mac Allister memilih klub berdasarkan kebaikan karirnya, sedangkan Caicedo terlihat kurang memiliki ambisi dengan memilih uang dari Chelsea daripada proyek yang ditawarkan oleh Mikel Arteta di Arsenal.
Tentu saja, para pemain sepak bola memiliki kebebasan untuk memilih, meskipun terkadang mereka dipengaruhi oleh agen mereka yang lebih memikirkan keuntungan pribadi daripada kepentingan pemain itu sendiri. Namun, dalam era modern ini, sedikit pun rasanya khayalan jika para pemain akan memilih proyek sepak bola daripada uang.
Caicedo adalah pemain muda yang berbakat, tidak ada keraguan tentang itu. Namun, kita tidak bisa tidak merasa bahwa dia telah membuat pilihan yang buruk untuk tahap karirnya saat ini. Football Transfers memberikan detail tentang kesepakatan transfernya dengan Chelsea, namun sayangnya keputusannya ini terlihat kurang ambisius.
Chelsea sendiri sedang dalam keadaan kacau, entah penggemar The Blues mau mengakui atau tidak. Terlalu banyak pemain dan pemilik klub yang tampaknya tidak memiliki pemahaman tentang bagaimana sepak bola di Inggris berjalan. Mauricio Pochettino pasti akan menghadapi tantangan besar saat memulai pekerjaannya sebagai pelatih Chelsea, karena ia harus melakukan pemadaman api lebih banyak daripada melatih pemainnya.