Mauricio Pochettino Ingin Bertemu dengan Romelu Lukaku
Mauricio Pochettino, pelatih baru Chelsea, dilaporkan ingin bertemu dengan Romelu Lukaku untuk membahas masa depannya di Stamford Bridge. Namun, menurut Gazzetta dello Sport, Lukaku lebih memilih untuk tetap bermain di Inter Milan.
Lukaku awalnya bergabung dengan Chelsea musim lalu, tetapi tidak berhasil menunjukkan performa terbaiknya di bawah asuhan Thomas Tuchel. Oleh karena itu, ia kembali ke Inter Milan musim ini dengan status pinjaman.
Meskipun awalnya agak lambat, Lukaku akhirnya menunjukkan performa yang menjanjikan dan saat ini bersiap untuk tampil di final Liga Champions bersama Inter Milan.
Sayangnya, rencana Pochettino untuk memperkuat lini depan Chelsea dengan merekrut Lukaku sepertinya tidak akan terlaksana. Lukaku sendiri sudah mengisyaratkan bahwa ia ingin tetap bermain di Inter Milan.
Ini tentu menjadi dampak awal yang tidak menguntungkan bagi Pochettino yang butuh penguatan di lini depan musim depan.
Kenapa Lukaku Lebih Memilih Inter Milan?
Pilihan Lukaku untuk tetap bermain di Inter Milan bukan tanpa alasan. Ada beberapa faktor yang membuatnya merasa nyaman dan bahagia di klub asal Italia tersebut.
Pertama, Lukaku merasa mendapatkan dukungan penuh dari manajemen dan rekan setimnya di Inter Milan. Ia merasa dihargai dan diakui sebagai bagian penting dari skuat Inter.
Kedua, Lukaku merasa cocok dengan gaya permainan yang diterapkan di Inter Milan. Gaya permainan tersebut memungkinkan Lukaku untuk bermain lebih bebas di lini depan dan lebih sering mendapatkan peluang mencetak gol.
Terakhir, Lukaku juga merasa senang dengan atmosfer yang ada di Inter Milan. Ia merasa dihormati dan diakui oleh penggemar klub, serta merasa nyaman dengan lingkungan di kota Milan.
Dengan alasan-alasan tersebut, tidak mengherankan jika Lukaku lebih memilih untuk tetap bermain di Inter Milan daripada kembali ke Chelsea.
Kendati begitu, Pochettino tetap perlu mencari pemain baru untuk memperkuat lini depan Chelsea. Lukaku memang merupakan target ideal, tetapi ada banyak pemain lain yang bisa menjadi alternatif yang baik. Selain itu, Pochettino juga perlu memperbaiki strategi dan taktik permainan agar bisa meraih kesuksesan di musim depan.
Disarikan dari: Citation