Manchester United Siapkan Tawaran Menarik untuk Mendapatkan Declan Rice
Manchester United dikabarkan telah masuk dalam persaingan untuk mendapatkan gelandang West Ham United, Declan Rice, dan Red Devils siap menawarkan kesepakatan tukar bagi bagian kepada klub asal London tersebut.
Arsenal sebelumnya telah menjadi kandidat utama dalam perburuan tanda tangan Rice, namun telah beberapa kali mendapatkan penolakan atas tawaran yang mereka ajukan dalam beberapa hari dan minggu terakhir. Kesepakatan yang diajukan bernilai total £90 juta, namun West Ham menolak tawaran tersebut karena struktur kesepakatan tersebut.
Situasi ini memberikan kesempatan bagi Manchester United untuk masuk dan memanfaatkan situasi tersebut. Dengan kehilangan pemain bintang mereka, West Ham membutuhkan pengganti di lini tengah jika mereka ingin membangun kesuksesan setelah kemenangan mereka di Liga Konferensi Eropa.
Sebagai hasilnya, pihak Erik ten Hag dilaporkan sedang menyiapkan tawaran pemain ditambah uang untuk mengamankan tanda tangan Rice. Pemain yang diajukan sebagai bagian dari kesepakatan tersebut adalah Scott McTominay, atau bahkan Harry Maguire, menurut Telegraph.
McTominay sangat dihargai di Stadion London, dengan Talksport juga menyarankan bahwa West Ham akan mencoba untuk merekrut pemain asal Skotlandia tersebut jika mereka kehilangan Rice musim panas ini. Menurut Transfermarkt, pemain berusia 26 tahun ini memiliki nilai sekitar £20 juta, yang akan menurunkan harga kesepakatan potensial untuk Rice.
Di sisi lain, Maguire akan memperkuat pertahanan West Ham, bergabung dengan opsi bek tengah yang sudah ada di klub seperti Kurt Zouma, Nayef Aguerd, Angelo Ogbonna, dan Thilo Kehrer. Pemain internasional Inggris ini kesulitan mendapatkan waktu bermain di semua kompetisi musim lalu bersama Manchester United, sering kali menjadi pilihan keempat di bawah arahan Ten Hag, dan kemungkinan besar akan mencari klub lain pada musim panas ini untuk menghidupkan kembali karirnya yang terhenti.
Kemungkinan besar Rice akan meninggalkan West Ham musim ini, dengan chairman David Sullivan bahkan mengkonfirmasi setelah kemenangan mereka di Liga Konferensi Eropa bahwa sang kapten akan meninggalkan klub.
“Saya pikir itu harus terjadi,” ujar Sullivan kepada talkSPORT ketika ditanya apakah pertandingan final tersebut adalah penampilan terakhir Rice. “Kami menjanjikan dia bahwa dia bisa pergi. Dia sangat ingin pergi.”
Dengan Manchester United sekarang masuk ke dalam perburuan tanda tangan Rice, persaingan untuk mendapatkan pemain muda berbakat ini semakin sengit. Arsenal harus bersaing dengan tawaran menarik dari Setan Merah yang menyajikan kesepakatan tukar bagian. Apakah West Ham akan menerima tawaran tersebut atau mencari opsi lain untuk Rice, kita masih harus menunggu untuk melihat perkembangan selanjutnya.
Potensi Dampak Kehilangan Rice bagi West Ham
Kehilangan Rice akan menjadi pukulan berat bagi West Ham United. Pemain muda asal Inggris tersebut telah menjadi tulang punggung tim dan penampilannya yang konsisten di lini tengah menjadi kunci kesuksesan klub. West Ham harus mencari pengganti yang setara atau bahkan lebih baik untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Rice.
Tidak mudah untuk menemukan pengganti yang tepat untuk Rice. Kemampuan defensifnya yang solid, distribusi bola yang akurat, dan kemampuan dalam mengendalikan permainan membuatnya menjadi pemain yang dicari oleh banyak klub. West Ham harus merencanakan dengan baik dan memilih pemain yang tepat untuk mengisi kekosongan tersebut agar mereka bisa terus bersaing di kompetisi tingkat tinggi.
Selain itu, kehilangan Rice juga bisa berdampak pada mental dan semangat tim. Rice adalah pemimpin di lapangan dan menjadi sosok yang diandalkan oleh rekan-rekannya. Kehadirannya memberikan energi positif dan kepercayaan diri kepada tim. West Ham harus mencari cara untuk mengatasi kehilangan ini dan memastikan bahwa tim tetap terjaga mental dan semangatnya.
Kesuksesan West Ham musim lalu dalam meraih gelar Liga Konferensi Eropa menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang berkembang pesat. Namun, kehilangan Rice bisa menjadi ujian nyata bagi mereka. Keputusan yang diambil oleh manajemen West Ham dalam menghadapi situasi ini akan menentukan arah klub ke depannya.
Disarikan dari: Sumber