Manchester City Kembali Pakai Seragam Lama di Final Piala FA
Manchester City memutuskan untuk kembali menggunakan seragam mereka dari musim 2022/23 dalam final Piala FA melawan Manchester United, meski baru saja memperkenalkan seragam baru mereka untuk musim 2023/24. Pada pertandingan terakhir Liga Premier melawan Brentford, The Citizens memakai seragam baru Etihad Stadium, memberikan penggemar gambaran seperti apa tim mereka akan tampil pada Agustus mendatang. Namun, dalam pertandingan final Piala FA melawan rival sekota mereka, City memilih untuk mengenakan seragam lama yang menghormati tim City pada era 1960-an.
Keputusan ini cukup menarik, mengingat City sedang berusaha untuk meraih treble musim ini. Setelah memenangkan Liga Premier dengan beberapa pertandingan tersisa, perhatian City langsung beralih ke final Piala FA. Jika berhasil mengalahkan Manchester United, mereka akan menghadapi Inter Milan di Istanbul untuk mencoba memenangkan treble – suatu prestasi yang hanya pernah dicapai satu klub Inggris sebelumnya.
Meski demikian, City memutuskan untuk tidak menggunakan seragam baru mereka di final Liga Champions melawan Inter Milan pada 10 Juni nanti. Mereka memilih untuk tetap mengandalkan seragam yang telah membawa mereka ke posisi yang sangat menjanjikan. Seragam baru untuk musim 2023/24 lainnya belum dirilis, namun kabarnya klub akan kembali menggunakan seragam putih untuk seragam tandang mereka. Seragam tandang City sebelumnya telah menggunakan warna putih dengan warna sekunder yang berbeda, dan kabarnya warna sekunder baru kali ini adalah warna merah tua gelap.
Desain Kostum Liga Premier Musim Depan Akan Terinspirasi Oleh Katedral Manchester
Selain itu, kabar terbaru mengenai desain kostum klub lainnya untuk musim depan juga mulai bermunculan. Menurut laporan, kostum tandang City akan kembali menggunakan warna putih, dengan warna sekunder yang berbeda dari sebelumnya. Sedangkan kostum ketiga mereka akan terdiri dari kombinasi warna abu-abu tua dan biru tua, dengan gambar Katedral Manchester di bagian atas.
Desain ini terinspirasi oleh katedral yang menjadi landmark kota Manchester dan menjadi situs penting dalam sejarah kota tersebut. Katedral Manchester terkenal sebagai bangunan bersejarah yang indah dan penuh dengan detail arsitektur yang menakjubkan. Dengan memilih gambar Katedral Manchester sebagai motif pada kostum ketiga mereka, City ingin memberikan penghormatan kepada budaya dan sejarah kota Manchester.
Desain kostum ketiga City dalam musim depan juga menunjukkan keseriusan klub dalam menjalin hubungan yang lebih intim dengan masyarakat kota Manchester. Melalui kostum ketiga yang terinspirasi oleh Katedral Manchester, City berharap dapat memperkuat ikatan mereka dengan para penggemar dan warga kota Manchester.
Klub-klub Liga Premier terus mengembangkan desain kostum mereka dari tahun ke tahun, dan dengan variasi desain baru yang terus bermunculan, klub-klub tersebut semakin mudah menarik minat para penggemar dari seluruh dunia. Semoga desain kostum yang baru ini dapat membawa keberuntungan bagi Manchester City dalam musim depan dan memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para penggemar klub mereka.
Disarikan dari: Sumber