“Kebenaran Transfer Taksi Emmanuel Petit ke Tottenham Hotspur”

Emmanuel Petit Membeberkan Rahasia Transfer ke Arsenal

Emmanuel Petit, mantan pemain sepak bola asal Prancis, mengungkapkan rahasia di balik kepindahannya dari Monaco ke Arsenal pada musim panas tahun 1997. Saat itu, Tottenham Hotspur juga tertarik untuk merekrut pemain berusia 26 tahun tersebut.

Petit mengunjungi kedua klub tersebut pada hari yang sama. Pertama-tama ia pergi ke White Hart Lane, markas Tottenham Hotspur. Setelah Spurs memberinya penawaran, Petit meminta waktu selama beberapa hari untuk memikirkannya.

Klub tersebut kemudian memesan taksi untuk membawanya pulang. Namun, mereka tidak menyadari bahwa taksi tersebut akan membawanya ke rumah Arsene Wenger, manajer Arsenal saat itu.

“Saat saya naik taksi, supirnya bertanya ke mana saya ingin pergi,” kata Petit. “Saya bersama beberapa orang dan kami menuju ke rumah Arsene Wenger. David Dein, wakil ketua Arsenal, juga ada di sana. Mereka mengatur pertemuan tersebut agar semuanya tetap rahasia.”

Menurut Petit, tawaran yang diberikan Arsenal jauh lebih baik daripada yang ditawarkan Tottenham Hotspur. Selain itu, Petit juga ingin bermain untuk Wenger lagi karena Wenger adalah pelatih pertamanya di Monaco dan memberinya kesempatan bermain di tim utama.

“Saya sangat menyukai cara Wenger melatih dan memimpin timnya selama pertandingan. Saya yakin bahwa saya ingin bermain untuk Wenger, dan Mr. Dein juga sangat baik padaku.”

Keputusan Petit untuk bergabung dengan Arsenal ternyata tepat. Ia berhasil membantu timnya meraih gelar Liga Premier dan Piala FA di musim debutnya di Inggris.

Arsenal dan Tottenham Hotspur Bersaing untuk Mendapatkan Tanda Tangan Emmanuel Petit

Emmanuel Petit adalah salah satu pemain sepak bola terbaik asal Prancis pada tahun 1990-an. Setelah sukses membawa Monaco meraih gelar Liga 1, Petit memutuskan untuk mencari tantangan baru di luar negeri.

Arsenal dan Tottenham Hotspur adalah dua klub Inggris yang tertarik untuk merekrut Petit. Kedua klub tersebut merupakan rival abadi di kota London.

Petit kemudian mengunjungi kedua klub tersebut pada hari yang sama untuk mendengarkan penawaran yang mereka tawarkan. Tottenham Hotspur memberinya penawaran pertama dan memintanya untuk berpikir selama beberapa hari.

Namun, Arsenal tidak ingin melewatkan kesempatan untuk merekrut Petit dan mengatur pertemuan rahasia di rumah Wenger. Mereka memberikan penawaran yang jauh lebih baik dan Petit akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Arsenal.

Keputusan Petit ternyata tepat. Ia berhasil membantu Arsenal meraih gelar Liga Premier dan Piala FA di musim debutnya di Inggris. Petit merupakan salah satu pemain kunci dalam skuat Arsenal yang dijuluki “The Invincibles” pada musim 2003-2004.

Disarikan dari: Sumber