West Ham Terpaksa Relakan Paul Konchesky
Kabar duka datang dari kubu West Ham jelang laga melawan Leicester City. Klub asal London Timur itu harus kehilangan manajer dari tim wanitanya, Paul Konchesky. Kepergian Konchesky ini tentunya memberikan dampak besar bagi tim wanita West Ham, meski hanya satu tim yang terkena imbasnya.
Menurut situs resmi West Ham, Konchesky hanya memimpin tim wanita selama 29 pertandingan setelah ditunjuk pada Mei lalu. Hasil yang diperoleh oleh tim asuhan Konchesky dinilai tidak memuaskan klub, terbukti dengan posisi mereka di peringkat delapan di Women’s Super League musim lalu dengan hanya mencetak 23 gol dari 22 pertandingan.
Dalam sebuah pernyataan, Konchesky mengucapkan terima kasih kepada klub dan merasa bangga bisa menangani tim wanita West Ham. Ia juga menyebut hasil yang dicapai oleh timnya tidak selalu memuaskan, meskipun berhasil mencapai semifinal Conti Cup.
Namun, keputusan West Ham untuk mengganti pelatih tim wanitanya ini memang terbilang tepat. Pasalnya, dengan kualitas dan persaingan yang kian ketat, klub harus memiliki manajemen yang memadai untuk menghadapi musim depan.
Kendala Kepindahan Pemain di Premier League
Premier League baru saja memasuki jendela transfer musim panas. Saat ini, klub-klub berlomba-lomba untuk mendapatkan pem
Disarikan dari: Citation