Julian Dicks: dari Pecandu Alkohol Menjadi Pemain Golf Profesional
Julian Dicks, mantan pemain sepak bola dari West Ham United dan Liverpool, mengungkapkan bagaimana golf membantunya keluar dari kecanduan alkohol. Dalam wawancara eksklusif dengan FourFourTwo, Dicks menceritakan bahwa dia mulai bermain golf pada usia 22 tahun ketika sedang mengalami cedera lutut yang membuatnya absen selama 14 bulan. Dia merasa sedih dan memilih untuk minum setiap malam di pub. Namun, seorang fisioterapis di tempat latihannya menyarankan untuk mencoba bermain golf.
Awalnya, Julian Dicks menolak, dan menganggap golf sebagai permainan kuno untuk orang tua. Namun, ia akhirnya mencoba dan menyukainya. Dicks mulai berlatih setiap hari dan bermain selama sembilan jam sehari, kebanyakan sendiri. Dia bahkan mengambil pelajaran dari guru golf mantan pemain golf profesional Colin Montgomery.
Hasilnya cukup mengesankan, Dicks berhasil menurunkan handicap-nya dari 18 menjadi 4 dan akhirnya menjadi pemain golf profesional. Meskipun demikian, Dicks mengakui bahwa dia tidak cukup baik untuk bersaing dengan pemain golf profesional lainnya.
Hambatan Saat Bermain Golf
Meskipun bermain golf telah membantunya keluar dari kecanduan alkohol dan memberikan semangat baru dalam hidupnya, Julian Dicks mengakui bahwa bermain golf bukanlah tanpa tantangan. Saat bermain golf, Dicks terkadang kehilangan kendali dan terpaksa mengekspresikan kemarahannya dengan membuang alat pemukulnya atau bahkan mematahkan tongkat golf.
Tidak hanya itu, Dicks mengalami kesulitan saat belajar dari pelatih golf profesional. Pelatih tersebut mengkritik teknik pukulan Dicks yang dianggap buruk dan membuat Dicks harus memulai dari awal. Namun, Dicks tetap semangat untuk belajar dan meningkatkan kemampuannya dalam bermain golf.
Namun, Dicks mengungkapkan bahwa ia merindukan sepak bola setiap hari meskipun tidak bisa bermain lagi karena cedera lutut yang parah. Baginya, sepak bola adalah yang terbaik dan tidak ada yang bisa menggantikan permainan sepak bola dalam hidupnya.
Julian Dicks menunjukkan bahwa golf dapat menjadi tempat pelarian atau bahkan mengubah hidup seseorang. Namun, seperti dalam kehidupan, tantangan dan hambatan pasti akan ada. Namun, yang terpenting adalah bagaimana kita mengatasi dan belajar dari hambatan tersebut.
Disarikan dari: Sumber