“Crystal Palace Tawarkan Kontrak Menggiurkan pada Wilfried Zaha untuk Menahan Minat Qatar”

Crystal Palace Tawarkan Kontrak Baru untuk Wilfried Zaha

Wilfried Zaha merupakan salah satu pemain terbaik Crystal Palace dalam beberapa tahun terakhir. Performanya yang konsisten membuat Palace memutuskan untuk menawarkan kontrak baru dengan nilai £150,000 per minggu. Namun, menurut laporan dari The Sun, nilai tersebut masih lebih rendah dibandingkan tawaran dari klub Qatar, Al-Sadd, yang mencapai £200,000 per minggu.

Zaha sendiri saat ini berstatus free agent dan bisa bergabung dengan klub mana saja yang diinginkannya. Namun, kabarnya ia akan memberikan jawaban akhir dalam beberapa minggu ke depan apakah akan tetap bertahan di Palace atau bergabung dengan klub asal Qatar tersebut.

Menjadi seorang ikon di Palace, Zaha telah mencatatkan 90 gol dan 76 assist dari 458 pertandingan yang ia mainkan di berbagai kompetisi selama berkarier di klub tersebut. Namun, keputusan apakah ia akan tetap bertahan atau pergi tentu merupakan hak prerogatifnya sebagai seorang pemain.

Memilih Antara Uang atau Karier?

Tawaran yang datang dari Al-Sadd memang menggiurkan. Namun, jika Zaha memilih untuk bergabung dengan klub Qatar tersebut, ia harus rela meninggalkan Premier League dan bersaing di liga yang kualitasnya jauh di bawah Liga Inggris.

Tentu saja, keputusan ini tidak hanya berkaitan dengan uang semata. Sebagai seorang pesepakbola, Zaha pastinya ingin bermain di kompetisi yang maksimal dan membuktikan kemampuannya di level tertinggi. Namun, di sisi lain, tawaran uang yang sangat besar bisa menjadi faktor yang sulit untuk ditolak.

Sebagai klub, Crystal Palace tentu ingin mempertahankan salah satu pemain terbaiknya. Namun, mereka juga harus mempertimbangkan kapasitas finansial klub dan tidak ingin membayar gaji yang terlalu tinggi untuk satu pemain saja. Oleh karena itu, tawaran kontrak baru senilai £150,000 per minggu sudah bisa dianggap sebagai nilai yang cukup besar.

Namun, pada akhirnya keputusan ada di tangan Zaha. Apapun yang ia pilih, kita harus menghormati hak prerogatifnya sebagai seorang pemain dan berharap yang terbaik untuk karier sepakbolanya ke depannya.

Disarikan dari: Citation