Jack Grealish dan Pesta Pemain Man City yang Meriah
Musim ini akan dicatat dalam buku sejarah Man City sebagai musim ketika tim Pep Guardiola meraih treble. Untuk merayakan pencapaian yang luar biasa ini, salah satu pemain City bahkan muntah di dalam tas ibu Jack Grealish.
Para pemain City pergi dari Istanbul ke Ibiza dan kemudian kembali ke Manchester dalam waktu tiga hari untuk merayakan pencapaian mereka sambil melepaskan penat. Jack Grealish adalah pemain yang paling mendapat perhatian dari media karena perilaku pesta-pestaannya menciptakan berbagai cerita menarik. Namun, kiper Man City, Ederson, sekarang mengungkapkan nama pemain yang melampaui batasnya dan akhirnya muntah di dalam tas ibu Grealish.
Ederson mengungkapkan bagaimana sebagian besar skuad Man City menikmati minuman selama perayaan mereka dalam wawancara dengan media Brasil. Ederson mengatakan, “Setelah musim yang sangat melelahkan dan luar biasa, hanya United yang berhasil melakukannya, tentu saja kita harus memanfaatkannya dan melepaskan emosi kita. Ini adalah bulan-bulan kerja yang intens. Siapa yang minum, minum. 99 persen dari grup ini minum dan menikmatinya. Banyak pemain bahkan baru pulih pada hari Senin. Itu bagian dari semuanya. Kita harus menikmati waktu-waktu baik.”
Ederson juga mengungkapkan, “Dias mencoba untuk membuat pengecualian, tapi itu tidak berhasil baginya. Dua tegukan dan semuanya keluar [tertawa]. Ternyata semuanya terjadi di dalam tas ibu Jack Grealish.”
Reaksi Publik Terhadap Perilaku Pemain
Perilaku pesta Jack Grealish dan rekan-rekannya di Man City menuai berbagai reaksi dari publik. Ada yang menganggapnya sebagai bagian dari kesenangan dan perayaan setelah musim yang luar biasa, sementara yang lain mengkritik perilaku tersebut sebagai tidak pantas dan tidak profesional.
Beberapa pihak mempertanyakan tanggung jawab individu dalam menjaga citra klub dan menjaga diri mereka tetap profesional bahkan dalam momen perayaan. Mereka berpendapat bahwa sebagai pemain sepak bola profesional yang menjadi panutan bagi banyak orang, para pemain seharusnya menjaga perilaku mereka agar tidak memalukan diri sendiri dan klub.
Namun, ada juga yang berpendapat bahwa sebagai manusia, pemain sepak bola juga berhak untuk bersenang-senang dan merayakan kesuksesan mereka dengan cara yang mereka inginkan. Mereka berargumen bahwa setelah melewati musim yang panjang dan melelahkan, para pemain berhak untuk melepaskan penat dan menikmati momen kesuksesan mereka.
Debat mengenai perilaku pemain sepak bola di luar lapangan sering muncul setiap kali ada insiden seperti ini. Beberapa fans dan pengamat sepak bola merasa bahwa pemain profesional harus memberikan contoh yang baik dan menjaga citra mereka sebagai atlet yang profesional. Namun,
Disarikan dari: Link