Paul Gascoigne, Sang Aktor di Tim Lazio
Paul Gascoigne, atau yang lebih dikenal dengan nama panggilan Gazza, merupakan salah satu legenda sepak bola Inggris. Karirnya yang bersinar di klub-klub Inggris seperti Newcastle United, Tottenham Hotspur, dan Rangers, membuatnya menjadi sosok yang sangat disegani di dunia sepak bola. Namun, tahukah Anda bahwa selain sebagai pemain sepak bola yang hebat, Gazza juga memiliki bakat sebagai seorang aktor?
Pada awal tahun 90-an, Gazza bergabung dengan klub Italia, Lazio, dan menjadi rekan satu tim dari mantan pemain sepak bola Belanda, Aron Winter. Selama tiga musim bersama Lazio, Gazza dikenal sebagai sosok yang sangat humoris dan seringkali menghibur rekan-rekannya di tim. Salah satu kegemarannya adalah menonton acara komedi buatan Inggris, seperti Blackadder dan Mr. Bean.
Winter menceritakan bagaimana suatu hari, ketika mereka bersama-sama naik bus menuju stadion, Gazza memberikan kejutan bagi rekan-rekannya dengan memutar film Blackadder dan Mr. Bean. Bagi para pemain Italia, yang pada saat itu masih kaku dalam hal bahasa Inggris dan budaya Inggris, film-film tersebut sangatlah aneh dan sulit dimengerti. Namun, Winter, yang bisa berbicara Inggris dengan lancar, sangat menikmati aksi komedi Gazza dan seringkali tertawa terpingkal-pingkal.
Meskipun Gazza dikenal sebagai sosok yang penuh keceriaan dan humor, ia juga memiliki sisi gelap dalam hidupnya. Selama bertahun-tahun, ia telah berjuang dengan masalah alkohol dan masalah kesehatan mental. Namun, bagi Winter, Gazza tetaplah sosok yang luar biasa dan salah satu pemain sepak bola Inggris terbaik sepanjang masa.
Dukungan Aron Winter untuk Paul Gascoigne
Setelah meninggalkan Lazio pada tahun 1995, Gazza kembali ke Inggris dan bergabung dengan klub Glasgow Rangers. Namun, masalah kesehatan mental dan kecanduan alkoholnya semakin memburuk, dan ia akhirnya harus pensiun dari dunia sepak bola pada tahun 2004. Selama bertahun-tahun, ia seringkali menjadi sorotan media karena perilakunya yang kontroversial dan masalah kesehatannya yang semakin memburuk.
Meskipun begitu, Winter tetap memberikan dukungannya untuk Gazza. Ia berharap bahwa mantan rekan satu timnya itu bisa sembuh dan hidup bahagia di masa depan. Winter juga mencoba untuk menghubungi Gazza beberapa tahun yang lalu, namun sayangnya, ia tidak bisa menjangkau Gazza yang saat itu sudah sangat tertutup dari dunia luar.
Bagi Winter, Gazza merupakan sosok yang sangat inspiratif dan menjadi panutan bagi banyak pemain sepak bola di seluruh dunia. Meskipun ia memiliki masalah dalam hidupnya, tetapi Gazza tetaplah salah satu pemain sepak bola terhebat di Inggris dan mempunyai tempat yang sangat spesial dalam hati para penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Disarikan dari: Citation