Adrien Rabiot Menolak Tawaran Manchester United dan Memilih Juventus
Adrien Rabiot, gelandang berusia 28 tahun asal Prancis, telah memutuskan untuk melanjutkan petualangan sepakbola bersama Juventus. Kabar ini tentu menjadi pukulan berat bagi Manchester United yang telah lama mengincar pemain tersebut. Rabiot memutuskan untuk menandatangani kontrak baru dengan klub Serie A tersebut pada hari Rabu.
Dengan masalah keuangan yang terkenal di Juventus, tidak mengherankan jika pemain seperti Rabiot mencoba untuk mengevaluasi situasi sebelum membuat keputusan besar dalam karir mereka. Namun, Rabiot tampaknya telah menolak pindah ke Old Trafford dan proyek yang ingin dibangun oleh pelatih Erik ten Hag di sana.
Tidak ada gunanya terlalu memikirkan keputusan Rabiot untuk bergabung dengan Juventus. Masih banyak waktu di jendela transfer musim panas ini bagi ten Hag untuk melakukan pembelian dan penjualan pemain lainnya.
Manchester United Siap Memperkuat Skuad
Meskipun kegagalan dalam mendapatkan tanda tangan Rabiot, Manchester United tidak boleh berlarut-larut dalam kekecewaan tersebut. Masih ada banyak kesempatan untuk memperkuat skuad mereka untuk musim depan.
Saat ini, Erik ten Hag perlu menyegarkan skuadnya dengan beberapa pembelian cerdas dan melakukan beberapa penjualan untuk melanjutkan kinerja positif yang telah dimulai satu tahun lalu. Jika rencana ini berjalan sesuai harapan, tidak ada alasan untuk tidak percaya bahwa Manchester United dapat menghadapi musim yang sukses, termasuk kembali bermain di Liga Champions.
Kehadiran pemain baru yang berkualitas akan memberikan tenaga segar bagi skuad Manchester United. Dengan melihat kekurangan dan kelebihan saat ini, pelatih ten Hag dapat mengidentifikasi posisi-posisi yang perlu diperkuat.
Satu di antaranya adalah lini pertahanan. Manchester United membutuhkan bek tengah yang handal dan berpengalaman untuk memperkuat pertahanan mereka. Selain itu, penandatanganan bek kiri yang solid juga dapat membantu meningkatkan stabilitas di belakang.
Selain itu, kehadiran gelandang serang yang kreatif juga akan memberikan kontribusi besar bagi Manchester United. Pemain dengan kemampuan mengatur permainan dan mencetak gol dapat memberikan variasi dalam taktik dan strategi yang digunakan oleh tim.
Tidak hanya membeli pemain baru, Manchester United juga perlu mempertimbangkan penjualan beberapa pemain yang tidak memenuhi ekspektasi dan tidak lagi cocok dengan rencana permainan ten Hag. Dengan melakukan hal ini, Manchester United dapat membangun skuad yang lebih seimbang dan memaksimalkan potensi mereka dalam setiap pertandingan.
Dalam hal ini, ten Hag dapat mengambil contoh dari keberhasilan klub-klub lain yang mampu melakukan perombakan skuad dengan sukses. Dengan mencari pemain yang memiliki visi dan pemahaman taktik yang baik, Manchester United dapat memberikan kejutan di musim depan dan kembali bersaing di papan atas kompetisi domestik maupun internasional.
Pada akhirnya, meskipun Manchester United harus kecewa dengan keputusan Rabiot untuk tetap bersama Juventus, hal ini tidak boleh menghentikan mereka untuk terus memperkuat skuad dan berusaha mencapai kesuksesan. Menyusun tim yang kompetitif dan solid adalah kunci untuk mencapai target-target yang diinginkan. Dengan strategi yang tepat dan keputusan transfer yang cerdas, Manchester United dapat kembali menjadi kekuatan di dunia sepakbola.
Disarikan dari: Link