Crystal Palace Menandatangani Kontrak dengan Jefferson Lerma
Musim panas ini akan menjadi musim yang menarik bagi Crystal Palace, terutama karena belum ada kabar siapa manajer baru yang akan memimpin tim di Selhurst Park. Pemilik klub, Steve Parish, telah merahasiakan keputusannya secara ketat, dengan kemungkinan veteran berusia 75 tahun, Roy Hodgson, masih menjabat sebagai manajer setidaknya untuk satu musim lagi.
Namun, meskipun belum ada pengumuman resmi, pemain-pemain baru sudah mulai bergabung dengan klub, yang menandakan bahwa Parish sudah dekat dengan keputusan mengenai penunjukan manajer baru. Kabar baik bagi Palace karena mereka perlu merencanakan masa depan mereka.
Satu pemain yang pasti akan memakai seragam biru merah di Premier League musim 2023/24 adalah Jefferson Lerma dari Bournemouth. Kontraknya dengan The Cherries habis pada akhir bulan ini, dan menurut Fussball Transfers, ia telah menandatangani kontrak dengan Crystal Palace.
Kontrak tersebut akan berlaku hingga 2026 dengan opsi tambahan setahun. Lerma yang masih berusia 28 tahun, masuk dalam masa puncak kariernya, sehingga Palace telah melakukan bisnis yang sangat baik.
Lerma adalah gelandang bertahan yang tangguh dan pemain kunci di Bournemouth selama beberapa musim terakhir. Keahliannya dalam menghentikan serangan lawan dan kemampuannya dalam memimpin serangan balik membuatnya menjadi buruan bagi beberapa klub besar di Inggris dan Eropa.
Kehadirannya di Selhurst Park akan memberikan kekuatan tambahan bagi lini tengah Palace dan membantu mereka meraih hasil yang lebih baik di musim-musim mendatang.
Pencarian Manajer Baru Crystal Palace Masih Berlanjut
Meskipun Crystal Palace telah menandatangani kontrak dengan Jefferson Lerma, mereka masih harus menyelesaikan tugas yang lebih besar, yaitu menemukan manajer baru untuk menggantikan Roy Hodgson.
Hodgson, yang telah menjabat sebagai manajer Palace sejak 2017, memimpin klub itu ke tempat yang relatif aman di klasemen Premier League setiap musim, meskipun performa mereka di lapangan tidak selalu konsisten.
Namun, Hodgson telah berusia 75 tahun dan keputusan untuk membuat perubahan dalam kepemimpinan tim mungkin sudah saatnya. Pencarian manajer baru telah berlangsung selama beberapa waktu, tetapi belum ada keputusan yang diambil.
Beberapa nama telah muncul sebagai kandidat potensial, termasuk mantan manajer Chelsea, Frank Lampard, dan mantan manajer Juventus, Massimiliano Allegri. Namun, belum ada yang pasti dan Parish masih merahasiakan keputusannya.
Namun, satu hal yang pasti adalah bahwa manajer baru Palace akan memiliki tugas besar untuk membawa klub ini ke level yang lebih tinggi. Palace adalah klub yang stabil di Premier League, tetapi mereka ingin lebih dari itu. Mereka ingin bersaing untuk tempat di papan atas klasemen dan menjadi klub yang lebih menarik bagi para pemain muda dan berbakat.
Jadi, meskipun pencarian manajer baru Palace masih berlanjut, para pendukung klub harus bersabar dan percaya bahwa Parish akan membuat keputusan terbaik untuk masa depan Palace.
Disarikan dari: Citation