6 Lagu K-pop yang Tidak Menua dengan Baik: ‘War of Hormone’ oleh BTS, ‘Milk’ oleh f(x), dan Lainnya

Perkembangan musik K-pop telah melampaui perkiraan pada saat ini. Dengan faktor seperti melodi yang mudah diingat dan ciri khas lainnya, lagu-lagu K-pop sering kali melekat dalam pikiran pendengarnya. Namun, seperti halnya tren dalam budaya dan masyarakat, ada lagu-lagu K-pop yang tidak menua dengan baik. Beberapa lagu ini dikritik oleh komunitas K-pop karena alasan tertentu. Berikut adalah enam lagu K-pop yang dianggap tidak menua dengan baik oleh komunitas K-pop.

Lagu K-pop yang Tidak Menua dengan Baik

1. “War of Hormone” oleh BTS


Lagu “War of Hormone” oleh BTS, jika dirilis pada era K-pop generasi keempat sekarang, kemungkinan akan mendapat kritik yang besar. Lagu ini dirilis pada tanggal 21 Oktober 2014, ketika BTS sedang berada di puncak tren musik hip hop dengan lagu-lagu klasik mereka yang kental.

Namun, seiring berjalannya waktu, pendapat komunitas K-pop tentang lagu ini berubah secara bertahap. Kontroversi muncul karena lirik lagu ini mengandung konteks misoginis. Bahkan, BIGHIT MUSIC (sebelumnya Big Hit Entertainment) harus meminta maaf secara publik karena kontroversi ini.

2. “MILK” oleh f(x)


Lagu “MILK” oleh f(x) juga termasuk dalam daftar lagu K-pop yang tidak menua dengan baik. Meskipun lagu ini tidak sepenuhnya buruk, netizen berpendapat bahwa lagu ini akan membuat pendengarnya saat ini merasa asing dengan suara hewan dan suara-suara aneh yang terdapat dalam lagu ini. Beberapa bahkan menyoroti ketidaksamaan tema lagu ini, yaitu tentang susu.

3. “Female President” oleh Girl’s Day


Lagu “Female President” oleh Girl’s Day juga termasuk dalam daftar ini, bukan karena alasan yang Anda pikirkan. Lagu ini dirilis pada tahun 2013, ketika Park Geun Hye memulai masa jabatannya sebagai presiden ke-11 dan presiden wanita pertama di Korea Selatan. Namun, pada tahun 2017, masa jabatannya berakhir karena ia dipecat dan dihukum karena kasus korupsi.

4. “Zoo” oleh Red Velvet


Lagu “Zoo” oleh Red Velvet juga disebut-sebut karena mengandung suara-suara hewan yang membuat pendengarnya merasa seperti berada di hutan. Namun, sebagian besar penggemar K-pop masih menyukai lagu ini dan menganggapnya sebagai lagu tropis yang menyenangkan.

5. “You Got Gun?” oleh H.O.T


Lagu “You Got Gun?” oleh H.O.T bisa menimbulkan kontroversi jika dirilis dalam era K-pop saat ini karena mengandung kata-kata yang bersifat rasial. Hal ini tentu dapat dipandang sebagai sesuatu yang tidak pantas, mengingat betapa banyaknya perubahan yang terjadi dalam masyarakat dalam membedakan apa yang pantas dan apa yang tidak.

6. “Yayaya” oleh T-ARA


Penggunaan budaya secara tidak tepat masih menjadi salah satu topik yang paling dibahas dalam industri K-pop. Jika video musik seperti “Yayaya” oleh T-ARA dirilis saat ini, kemungkinan besar akan mendapat kecaman yang tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata.

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah bahwa selera dan preferensi seseorang terhadap musik dapat berubah seiring berjalannya waktu. Meskipun lagu-lagu ini tidak menua dengan baik, ini tidak berarti bahwa mereka tidak memiliki tempat di dunia musik K-pop. Setiap lagu memiliki makna dan pengaruhnya sendiri dalam perkembangan musik K-pop.

Jika Anda mengetahui lagu K-pop lainnya yang tidak menua dengan baik, beri tahu kami pendapat Anda di kolom komentar di bawah ini!

IN CASE YOU MISSED IT: IN THE LOOP: NCT Jaehyun’s Sasaeng Break-In, Jungkook’s Plagiarism Allegations, More of K-pop’s Hottest News, Releases!

KpopStarz memiliki artikel ini
Ditulis oleh Riely Miller